Direktorat Pendidikan Profesi dan Kompetensi (DPPK) unit PPG menyelenggarakan acara Orientasi Mahasiswa PPG Daljab Angkatan I Kategori I 2023 pada hari Senin, 8 Mei 2023 melalui Zoom Meeting. Acara ini dihadiri oleh Rektor UNY beserta jajarannya dan diikuti 569 mahasiswa PPG Daljab Angkatan I Kategori I 2023. Acara tersebut dibuka dengan laporan yang disampaikan oleh Direktur Direktorat Pendidikan Profesi dan Kompetensi, Prof. Dr.

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Dr. Iwan Syahril, Ph.D meninau pelaksanaan seleksi PPG Dalam Jabatan Daring Domisili di Gedung PPG UNY. Didampingi sejumlah rombongan, Iwan Syahril diterima oleh Rektor UNY Prof. Sumaryanto, para Wakil Rektor dan Koordinator PPG UNY Suyud, M. Pd. Dalam monitoring ini Iwan Syahril menanyakan beberapa hal tentang proses tes seleksi PPG termasuk kesulitan yang dialami baik peserta maupun panitia. Menurut Koordinator IT UNY Dr.

Universitas Negeri Yogyakarta diberi amanah Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi RI untuk menjadi koordinator pengelolaan seleksi akademik bagi calon mahasiswa PPG Dalam Jabatan 2022 Tahap I yang berjumlah 390.231 orang guru.

Pagi yang cerah di hari Sabtu (12/3), nampak sejumlah 30 orang perwakilan peserta PPG Dalam jabatan dan PPG Prajabatan mengikuti Yudisium Program Pendidikan Profesi Guru Universitas Negeri Yogyakarta Tahun 2022, di Auditorium UNY. Yudisium dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, bahkan peserta maupun undangan terbatas jumlahnya.

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama dengan Universitas Negeri Yogyakarta. Kegiatan dilaksanakan pada Kamis (10/2) di Sleman oleh Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti H. Muhammad Adil S.H. dan Rektor UNY Prof. Sumaryanto. Muhammad Adil dalam sambutannya mengatakan bahwa Yogyakarta sebagai kota pelajar dan banyak yang datang menuntut ilmu di kota ini. “Oleh karena itu MOU disini harus dikejar untuk anak Meranti cerdas dan terampil” kata Muhammad Adil.